Kampung Inggris – Well, salah satu dari skill yang ada di bahasa Inggris adalah reading skill. Meskipun reading skill kelihatannya mudah, akan tetapi reading skill terkadang malah akan menjadi persoalan yang sedikit rumit. Nah, disini kita mempunyai metode yang sering kita gunakan untuk memahami dari reading passage yang ada di TOEFL test. Metode itu adalah REAP technique.
REAP technique ini adalah tehnik yang sering kita gunakan untuk memahami secara keseluruhan dari reading passage dalam bahasa inggris temen temen. Nah, apa itu sebenarnya REAP technique?. REAP adalah singkatan dari Read Encode Annotate Ponder. REAP technique ini akan membantu kita untuk memfokuskan pokok pembahasan yang ada di reading passage dari bahasa Ingrris tersebut. Nah, apakah teman teman semua penasarasan apa itu REAP dan bagaimana menerapkan dalam memahami reading passage? check this out!!
READ
Pertama dari singkatan REAP adalah “R”, ini berarti Read, untuk memahami reading passage pastinya kita harus baca seluruh text terlebih dahulu tentang bacaan yang ada secara cepat, tetapi ada beberapa teman teman mungkin akan bertanya “bagaimana jika kita tidak tau arti dari beberapa kata yang ada di reading passage tersebut?”. Jawabannya tidak akan menjadi masalah yang serius. Maksud dari read yang dijelaskan sebelumnya adalah kita harus membaca keseluruhan dari text dan akan melewati beberapa kata yang mungkin kita tidak ketahui artinya. Secara logika , kita mungkin tidak mengetahui semua arti yang ada di dalam reading passage tersebut. Okay?, dengan membaca seperti ini dapat membantu kita untuk mendapatkan beberapa kosakata kosakata baru yang kita belum ketahui sebelumnya, dengan cara kita menebak makna dari konteks bacaan atau kita membuka kamus kalau semisal memungkinkan (tetapi khusus bukan untuk ketika kita ujian, He! He! He!). Selain itu, di saat kita melakukan proses “Read” atau membaca, maka kita sebagai pembaca di haruskan konsentrasi sesuai dengan model konsetrasi yang kita miliki.
ENCODE
Kedua, proses di maka kita bisa memahami reading passage dengan mudah adalah dengan melakukan proses “Encode”. Di dalam proses ini pembaca harus menemukan beberapa kata yang mana sebagai kata kunci dari reading passage yang ada di dalam reading passage tersebut. Nah, dari proses ini kita akan dapat meringkas dari bacaan yang mungkin panjang hanya dengan beberapa kata kunci yang kita punya saja teman teman. Ada sesuatu yang agak sulit di bagian ini adalah harus memahami dari kosakata yang kita punya untuk menunjukkan kata kunci yang ada di dalam bacaan. Kemudian berapa banyak kosakata yang akan kita buat di saat kita melakukan proses ini? Pastinya kata kunci yang akan kita buat tergantung dari pembaca masing masing. Hal terpenting dari ini adalah pembaca memang benar benar bisa menemukan beberapa kosakata yang bisa menggambarkan dari bacaan yang sudah di bacanya. Proses “Encode” biasanya akan banyak di temukan di awal awal kalimat dari masing masing paragraph di bacaan. Hal ini di karenakan dari awal awal kalimat tersebut merupakan kalimat utama dari setiap paragraph yang ada di bacaan tersebut.
Okay temen temen, biasanya ada beberapa member yang bertanya, brother biasanya kata apa saja yang bisa di jadikan hasil dari proses “Encode”?. Pertanyaan ini muncul sebab dari bahasa Inggris terdapat beberapa kelas kata dari bahasa inggris, terdapat noun, verb, adjective, dan adverb. Berdasarkan pengalaman yang saya temukan, kelas kata yang sering bisa di jadikan hasil dari “Encode” adalah noun dan verb. Noun ini berarti kata benda yang mana menggambarkan apa saja yang mencerminkan dari bacaan yang ada, dan kemudian verb ini menunjukan aksi dari apa yang di lakukan oleh subjek yang terdapat di bacaan, yang mana verb ini menggambarkan pokok pokok penting yang ada di reading passage
Baca juga : Pengen Jago Ngomong Inggris? Pahami Bagian Ini !
ANNOTATE
Langkah ketiga yang harus kita lakukan dalam memahami bacaan dalam bahasa Inggris adalah “Annotate”. Kalau kita mencari arti dari kata annotate ini dalam kamus, kata ini memiliki arti menambahkan keterangan. Nah, jadi teman teman dari proses annotate ini akan ada hubungannya dengan hasil dari proses “Encode” sebelumnya, karena proses ini merupakan penjabaran sedikit tentang apa yang sudah di temukan pembaca sesudah menyelesaikan proses “Read“ dan proses “Encode”. Poses penjabaran singkat ini dilakukan pembaca dengan bahasa yang di miliki oleh pembaca itu sendiri dan yang terpenting pembaca bisa memahami tentang apa yang sudah pembaca jabarkan sebelumnya.
Ada hal yang perlu di ingat penjabaran ini tidak boleh melenceng dari apa yang ada di reading passage teman teman. Jika kalau melenceng dari apa yang ada di reading passage maka hasil pemahaman yang di dapatkan oleh pembaca akan sedikit rusak nantinya. Sehingga, dengan melakukan proses ini temen temen bisa mengkotak kotak an dari apa yang sudah di baca dengan lebih mudah di ingat dan di pahami oleh temen temen sendiri.
PONDER
“Ponder” adalah proses terakhir yang bisa di lakukan dalam memahami reading passage yang ada dalam bahasa Inggris secara cepat dan tepat, proses ini adalah memberikan kesimpulan secara global dari semua yang sudah di baca oleh temen temen. Jika sebelumnya sudah melalui proses “Read” yang mana membaca secara cepat, kemudian melewati proses “Encode” yang mana mencari kata kunci yang ada di bacaan, dan proses “Annotate” yang mana proses ini mengharuskan teman teman sebagai pembaca untuk menarik keterangan dari kata kunci, dan yang paling terakhir adalah “Ponder” yang mana teman teman harus memberikan kesimpulan dari semuanya dengan mudah, lengkap dan singkat.
Baik teman teman, ini adalah proses proses untuk memahami dari reading passage yang ada dalam bahasa Inggris. Kelihatanya, prosesnya panjang dan lama dan agak susah di terapakan ketika kita mengerjakan reading section yang ada di TOEFL test, tetapi proses ini ketika kita terapkan akan mudah dilakukan dan cepat. Sebagaimana contoh yang ada berikut ini :
Contoh:
Planck announced his finding in 1900, but it was years before the full consequences of his revolutionary quantum theory were recognized. Throughout his life, Planck made significant contributions to optics, thermodynamics and stastistical mechanics, physical chemistry, and other fields. In 1930, He was elected president of the Kaiser Wilhelm society, which was renamed the Max II. Though deeply opposed to the fascist regime of Adolf Hitler, Planck remained in Germany throughout the war. He died in Gottingen on October 4, 1947.
Ini adalah salah satu contoh reading passage yang ada di reading passage TOEFL, Langkah pertama kita harus melakukan proses “Read” dan kedua adalah proses “Encode” yang mana kita berikan tanda merah dibacaan. Kemudian, kita sebagai pembaca memberikan keterangan tambahan dari apa yang sudah kita encode sebelumnya. Seperti berikut ini;
- Plank adalah seseorang yang menjadi pokok pembicaraan di paragraf ini.
- Quantum theory adalah teori yang mulai di perkenalkan oleh Plank.
- Contributions, Plank memiliki kontribusi khusus di bidang optic yang ada hubungannya dengan perang.
- President, Plank menjadi president dari Kaisar Wilhelm.
- Died, Plank meninggal dunia tanggal 4 october 1947
Baca juga : Affixiation (prefix and suffix), Begini Penjelasannya!
Penutup
Dari proses “Encode” tersebut teman teman kita bisa menyimpulkan bahwa Plank memiliki kontribusi yang penting di dalam konteks peperangan yang ada di jerman dan juga memberikan teori yang mana bisa di gunakan dalam hal tertentu di bacaan itu. Nah jadi kaya gitu ya temen temen langkah langkah untuk memahami secara cepat dari bacaan reading passage yang ada di TOEFL. Selamat mencoba !! (fnd)