7 Penyebab Bad Mood dan Cara Mengatasinya

7 Penyebab Bad Mood dan Cara Mengatasinya - Kampung Inggris

Kampung Inggris – Kamu pasti pernah ngalamin hari yang rasanya “nggak banget”, kan? Semua hal terasa salah, orang di sekitar nyebelin, dan mood kamu entah kenapa turun drastis tanpa alasan yang jelas. Nah, kondisi kayak gini sering banget disebut bad mood.

Tapi sebenarnya, bad mood itu bukan datang tiba-tiba tanpa sebab, lho. Ada banyak faktor yang bisa bikin suasana hati kamu jadi jelek. Dan kabar baiknya, bad mood itu bisa diatasi, asal kamu tahu penyebab dan cara menanganinya dengan tepat.

Yuk, kita bahas bareng-bareng apa aja penyebab bad mood yang sering kamu alami, dan gimana cara mengatasi bad mood biar hari-harimu tetap produktif dan bahagia!

Apa Itu Bad Mood?

Sebelum bahas penyebabnya, kita pahami dulu, apa sih yang dimaksud dengan bad mood?
Secara sederhana, bad mood berarti suasana hati yang sedang buruk. Kamu jadi gampang kesel, sedih, atau bahkan males ngapa-ngapain.

Kalimat “bad mood” sendiri berasal dari Bahasa Inggris:

  • Bad artinya buruk
  • Mood artinya suasana hati

Jadi kalau digabung, bad mood artinya suasana hati yang buruk.
Biasanya kondisi ini hanya sementara, tapi kalau nggak diatasi bisa berlanjut dan bikin hari kamu jadi berantakan.

Kenapa Bad Mood Bisa Terjadi?

Manusia nggak bisa terus-menerus bahagia, itu normal banget. Kadang, kita bisa ngerasa bad mood karena faktor kecil, kayak hujan deras padahal mau keluar rumah, atau karena temen nggak bales chat. Tapi ada juga penyebab yang lebih dalam dan serius.

Berikut ini adalah 7 penyebab bad mood paling umum yang sering dialami banyak orang.

1. Kurang Tidur

Penyebab pertama yang paling sering bikin kamu bad mood adalah kurang tidur.
Tidur itu punya peran besar banget buat kesehatan fisik dan mental. Ketika kamu kurang tidur, tubuh kamu jadi kelelahan dan otak nggak bisa berpikir dengan jernih.

Akibatnya?
Kamu jadi gampang marah, susah fokus, dan ngerasa semua hal menjengkelkan.

Contoh:
Pernah nggak, pas bangun kesiangan karena begadang, terus rasanya kayak semua orang salah di depan kamu? Nah, itu contoh klasik efek kurang tidur.

Cara Mengatasinya:

  • Coba tidur 7–8 jam setiap malam.
  • Hindari main HP sebelum tidur.
  • Bikin rutinitas tidur yang nyaman dan konsisten.

2. Stres Berlebihan

Stres juga punya andil besar dalam munculnya bad mood.
Entah karena pekerjaan yang numpuk, tugas kuliah yang belum kelar, atau masalah pribadi, stres bisa bikin suasana hati kamu jadi nggak stabil.

Ketika stres, tubuh memproduksi hormon kortisol dalam jumlah tinggi. Hormon ini bikin kamu gampang panik, cemas, dan cepat tersulut emosi.

Cara Mengatasinya:

  • Luangkan waktu buat istirahat sejenak.
  • Coba meditasi atau pernapasan dalam.
  • Cerita sama orang yang kamu percaya.

Kadang cuma dengan ngobrol aja, beban kamu bisa berkurang drastis.

3. Lapar atau Gula Darah Rendah

Pernah ngerasa emosi tanpa alasan padahal belum makan?
Itu tanda kamu sedang hangry — gabungan dari kata hungry (lapar) dan angry (marah).

Ketika kamu belum makan, gula darah menurun, dan otak kekurangan energi buat berpikir jernih. Akhirnya, kamu jadi gampang tersinggung.

Cara Mengatasinya:

  • Jangan lewatin waktu makan, terutama sarapan.
  • Pilih makanan bergizi dan seimbang.
  • Siapkan camilan sehat kalau kamu tipe orang yang cepat lapar.

4. Terlalu Banyak Main Media Sosial

Percaya atau nggak, terlalu sering scrolling media sosial bisa bikin bad mood.
Melihat kehidupan orang lain yang terlihat “sempurna” kadang bikin kamu ngebandingin diri sendiri, dan akhirnya jadi minder atau iri tanpa sadar.

Selain itu, informasi negatif atau komentar jahat di media sosial juga bisa memengaruhi suasana hati kamu.

Cara Mengatasinya:

  • Kurangi waktu bermain media sosial.
  • Unfollow akun-akun yang bikin kamu ngerasa buruk.
  • Gunakan media sosial untuk hal positif, kayak belajar atau cari inspirasi.

5. Lingkungan yang Kurang Nyaman

Lingkungan sekitar juga punya pengaruh besar terhadap mood.
Kalau kamu berada di tempat yang berantakan, bising, atau penuh orang toxic, pasti suasana hati juga ikut rusak.

Contohnya:
Teman sekantor yang suka nyindir, ruangan kerja yang panas, atau keluarga yang sering berdebat.

Cara Mengatasinya:

  • Rapikan ruang pribadi kamu.
  • Coba ubah posisi kerja biar lebih nyaman.
  • Batasi interaksi dengan orang yang bisa bikin kamu stres.

Kadang, sedikit perubahan di sekitar bisa ngasih efek besar ke suasana hati.

6. Harapan yang Nggak Sesuai Realita

Salah satu penyebab bad mood yang sering nggak disadari adalah ekspektasi terlalu tinggi.
Kamu berharap sesuatu berjalan sempurna, tapi hasilnya malah sebaliknya.

Misalnya:

  • Udah belajar semalaman tapi nilai ujian tetap jelek.
  • Udah usaha keras, tapi proyek tetap ditolak.
  • Udah suka sama seseorang, tapi dia nggak punya perasaan yang sama.

Kekecewaan semacam ini bikin perasaan campur aduk — marah, kecewa, dan sedih jadi satu.

Cara Mengatasinya:

  • Terima kenyataan dengan lapang dada.
  • Fokus ke hal yang bisa kamu kendalikan.
  • Ingat, kegagalan itu bagian dari proses belajar.

7. Kurangnya Aktivitas Fisik

Mungkin terdengar sepele, tapi kurang gerak juga bisa bikin kamu bad mood.
Tubuh kita butuh aktivitas fisik biar hormon endorfin — hormon bahagia — bisa diproduksi. Kalau kamu jarang olahraga, otomatis tubuh dan pikiran jadi “lesu”.

Cara Mengatasinya:

  • Coba olahraga ringan, seperti jalan kaki 20–30 menit.
  • Kalau malas, lakukan peregangan atau yoga.
  • Gunakan aktivitas fisik untuk melepas stres, bukan beban.

Tabel Ringkasan Penyebab dan Cara Mengatasi Bad Mood

Penyebab Bad MoodCara Mengatasinya
Kurang tidurTidur cukup 7–8 jam, hindari gadget sebelum tidur
Stres berlebihanMeditasi, istirahat, bercerita ke teman
Lapar / gula darah rendahJangan lewati makan, konsumsi makanan bergizi
Terlalu banyak media sosialBatasi waktu online, konsumsi konten positif
Lingkungan tidak nyamanRapikan ruang, hindari orang toxic
Harapan tidak sesuai realitaTerima hasil, fokus ke hal yang bisa dikendalikan
Kurang aktivitas fisikOlahraga ringan, jalan santai, yoga

Cara Umum Mengatasi Bad Mood

Selain cara-cara spesifik di atas, ada juga tips umum buat kamu yang pengen cepat balik ke mood baik:

  1. Dengerin musik favorit.
    Musik bisa mengubah suasana hati dengan cepat.
  2. Ambil waktu sendiri.
    Kadang kamu cuma butuh waktu sejenak buat “menenangkan kepala”.
  3. Tulis perasaanmu.
    Journaling bisa bantu kamu memahami emosi yang lagi dirasain.
  4. Lakukan hal kecil yang bikin bahagia.
    Nonton film lucu, jalan ke taman, atau sekadar ngopi sendirian bisa bantu banget.
  5. Tidur sebentar (power nap).
    Kadang bad mood bukan butuh solusi rumit, tapi cuma butuh istirahat sebentar.

Kenapa Penting untuk Mengatasi Bad Mood?

Kalau kamu biarin bad mood berlarut-larut, dampaknya bisa panjang. Nggak cuma ke perasaan, tapi juga ke produktivitas, hubungan sosial, bahkan kesehatan mental.

Bad mood yang nggak diatasi bisa berkembang jadi stres kronis, kelelahan emosional, dan penurunan motivasi.
Makanya, penting banget buat peka sama perasaan sendiri dan tahu kapan kamu butuh istirahat.

Penutup

Bad mood itu hal yang manusiawi. Semua orang pasti pernah ngalamin, bahkan di hari terbaik sekalipun. Tapi yang penting bukan seberapa sering kamu ngerasa bad mood, melainkan seberapa cepat kamu bisa mengatasinya.

Dari tujuh penyebab di atas, mulai dari kurang tidur sampai ekspektasi yang nggak sesuai realita, semuanya bisa kamu kendalikan dengan langkah kecil.

Jadi, kalau nanti kamu bangun pagi dan ngerasa “nggak mood banget hari ini”, coba deh tarik napas dalam, makan enak, dan lakukan hal kecil yang bikin kamu bahagia.

Karena pada akhirnya, mood kamu adalah tanggung jawab kamu sendiri.
Dan cuma kamu yang bisa memutuskan, mau terus terjebak di bad mood, atau bangkit dan nikmatin harinya dengan lebih baik.Kalau menurut kalian artikel kami sangat bagus dan bermanfaat, jangan lupa share artikel kami di media sosial kalian. Dan kabarin juga teman kalian yang ingin belajar bahasa Inggris. Jangan lupa untuk follow akun instagram, akun tiktok, akun youtube, dan akun twitter kami ya teman-teman. Kalau kamu tertarik untuk belajar bahasa Inggris, kamu bisa kunjungi website kami disini.

Share this article

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *